Selasa, 15 September 2015

Google Alert - kabinet kerja

Google
kabinet kerja
Pembaruan harian 16 September 2015
BERITA
BeritaSatu
Presiden RI, Joko Widodo bersama Wakil Presiden, Jusuf Kalla memimpin sidang kabinet pertama yang diikuti 34 menteri kabinet kerja, di komplek ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Suara Pembaruan
PAN Masuk, Kabinet Bisa Gaduh ... memperkirakan masuknya kader Partai Amanat Nasional dalam Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo berpotensi ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
KOMPAS.com
"Mas O datang ke ruang kerja saya, yuk. Mas O bisa nostalgia dengan ruang kerja Pak Harto dan ruang sidang kabinet masa lalu. Mas O mau makan ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
SINDOnews.com (Siaran Pers)
... membantah jika Tjahjo Kumolo, Puan Maharani dan Pramono Anung merangkap jabatan sebagai anggota DPR sekaligus menteri Kabinet Kerja.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
SINDOnews.com (Siaran Pers)
Di sisi lain, Anggota Komisi V DPR itu mengimbau PAN tidak membuat gaduh kabinet kerja Presiden Jokowi. "Kita berharap masuknya PAN ini bukan ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Biro Humas Setjen DPR Djaka Dwi Winarko mengatakan, sejak dilantik menjadi menteri di Kabinet Kerja, status ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Sinar harapan
Sejumlah pakar berpendapat, bergabungnya PAN ke dalam pemerintahan membuat peta politik di dalam Kabinet Kerja berubah. Presiden Jokowi ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
merdeka.com
"Zaman tanam paksa dan zaman Jepang, tagline nya itu adalah 'kerja kerja kerja'. Jadi tidak aneh kalau kabinet Trisakti Jokowi kemarin itu akhirnya ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
JPNN.com
Untuk diketahui, tiga menteri di jajaran Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla masih berstatus sebagai anggota DPR. Mereka adalah Puan ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Metro TV News
Seluruh menteri kabinet harus kompak terhadap sebuah policy. Apalagi policy ini sangat sensitif terkait dengan perpanjangan konsesi JICT," ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Anda menerima email ini karena Anda telah berlangganan Google Alerts.
RSS Terima lansiran ini dalam bentuk umpan RSS
Kirimkan Masukan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ping site with www.pingmyurl.com