Joko Widodo | ||||||||
BERITA | ||||||||
Jokowi Panggil Menteri Jonan Terkait Larangan Ojek Online Presiden Joko Widodo berpidato saat acara makan siang di Istana Negara, Jakarta, Selasa (1/9/2015). Go-Jek, tukang ojek pangkalan, Kopamini, ...
| ||||||||
Presiden RI, Joko Widodo Tak Sepakat Ojek Online Dilarang Joko Widodo (Jokowi), Presiden Indonesia, berkomentar bahwa layanan ojek masih dibutuhkan oleh masyarakat. Pria asal Solo ini juga berujar ...
| ||||||||
Pimpinan Baru KPK Dikritik, Jokowi Pasang Badan Rimanews - Presiden Joko Widodo meminta masyarakat untuk tidak buru-buru berkomentar miring atau melayangkan kritik terhadap komposisi ...
| ||||||||
Berita Selebritis : Di Duga Menyebarkan Tulisan Pornografi Tentang Nikita Mirzani Dan Joko ... ... Paonganan, ditangkap polisi karena dugaan menyebarkan tulisan berunsur pornografi pada foto Presiden Joko Widodo dan artis Nikita Mirzani.
| ||||||||
Soal Transportasi Online, Presiden: Aturan itu yang Buat Siapa Sih? ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo mengatakan kehadiran transportasi berbasis daring (online) saat ini karena dibutuhkan masyarakat sehingga ...
| ||||||||
Jokowi: Gojek Harus Diapresiasi, Bukan Dihalangi Pria yang akrab disapa Pram itu mengatakan, Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menyampaikan bahwa produk-produk ekonomi kreatif, ...
| ||||||||
Jokowi: Ojek Online Masih Dibutuhkan Masyarakat Suara.com - Presiden Joko Widodo mengatakan kehadiran ojek online saat ini karena dibutuhkan masyarakat. Namun Jokowi mengakui perlu ada ...
| ||||||||
Jokowi Lantik Pimpinan KPK Senin Pekan Depan Jokowi Lantik Pimpinan KPK Senin Pekan Depan Lima pemimpin baru KPK akan dilantik Presiden Joko Widodo pada Senin pekan depan. (ANTARA ...
| ||||||||
Pimpinan KPK Terpilih, Jokowi: Belum Bekerja, Jangan Dikomentari Dulu Atas terpilihnya kelima nama dari delapan nama yang diusulkan Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK, Presiden Joko Widodo ...
| ||||||||
Jokowi: Usaha Melemahkan KPK Ada sejak Dulu BOGOR, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo mengakui ada upaya dari pihak tertentu yang ingin melemahkan Komisi Pemberantasan Korupsi.
| ||||||||
Anda menerima email ini karena Anda telah berlangganan Google Alerts. |
Terima lansiran ini dalam bentuk umpan RSS |
Kirimkan Masukan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar